Film Bokep - Usianya juga masih muda sekitar 30 tahunan. Linda juga sudah bersuami namun didalam pernikahannya Linda belum dikaruniai anak. Hubungan keluarga antara keluargaku dengan keluarga Linda sangat dekat, sering kali kita berlibur bersama. Linda bekerja diperusahaan yang bergerak dibidang yang sama dengan tempatku bekerja namun berbeda perusahaan. Sehingga kami sering bertukar pikiran yang membuat akhirnya kita menjadi lebih akrab.
Suatu hari Linda mengajaku untuk bertemu, dia mengatakan ingin berbicara sesuatu kepadaku. aku pun mengiyakanya karena aku penasaran apa yang akan dikatakan oleh Linda. Akhirnya setelah kita berjanjian disuatu café setelah pulang kerja, akhirnya aku menemui Linda. Setelah aku sampai dicafe, Linda sudah menunggu disitu.
“Maaf telat Lin, udah nunggu lama ya??” tanyaku sambil cipika cipiki.
“Enggak kok mas, baru sebentar terus mas Datang” jawabnya.
“Ooowh,,, yaudah pesen makanan dulu Lin” ucapku.
Video Ngentot - Sambil menunggu makanan yang kita pesan datang, kita ngobrol kemana-mana, hingga akhirnya Linda membuka pembicaraan
“Mas kalau sama mbak Rini (istriku) biasanya sehari melakukan hubungan ranjang berapa kali mas??” tanya Linda.
“Lhoh lhah…kamu kok tiba-tiba tanya begitu Lin??” tanyaku balik.
“Gak papa mas, Cuma pingin tau aja kok, berapa kali mas??” tanya Linda.
“Sehari sekali aja cukup kok Lin, tapi sebisa mungkin aku membuat puas mbakmu dengan beberapa kali dia mencapai orgasme” jawabku.
“Aaahhh enak ya jadi mbak Rini” ucap Linda dengan wajah termenung.
“Kok enak, emangnya beda ya?? Kalau kamu sendiri berapa kali dalam sehari??” tanyaku.
“Suamiku sehari bisa sampai 4 kali mas minta dilayanin, namun aku gak pernah bisa merasakan yang namanya orgasme mas” balas Linda.
“Waaah suami kamu kurang teknik itu Lin, makanya gak bisa buat kamu puas” jawabku sambil tertawa menggoda Linda.
“Mas kapan ke Bali lagi” tanya Linda.
“Belum tau Lin, emangnya kenapa Lin??” tanyaku.
“Aku besok lusa ditugaskan kantor untuk ke Bali mas, mas bisa nemenin Linda?? Tanya Linda.
“Eeemmmm….oke deeh mas temenin” jawabku.
“Makasiiih mas” ucap Linda dengan wajah senang terpancar diraut mukanya. Sampai akhirnya jam sudah menunjukkan 9 malam, akhirnya aku dan Linda memutuskan untuk pulang.
Pada hari yang ditentukan kita pergi ke Bali berangkat dari Jakarta jam 10.00, pada saat tiba di Bali kami langsung menuju Hotel Four Season di kawasan Jimbaran, hotel ini bernuansa alam dan sangat romantis lingkungannya, pada saat menuju reception desk aku langsung menanyakan reservasi atas nama aku dan petugas langsung memberikan aku 2 kunci bungalow, pada saat itu Linda bertanya kepadaku, oh dua ya kuncinya, aku bilang iya, beritaseks.com soalnya aku takut lupa kalau berdekatan dengan wanita apalagi ini di hotel, dia menambahkan ngapain bayar mahal-mahal satu bungalow saja kan kita juga saudara pasti tidak akan terjadi apa-apa kok, lalu akhirnya aku membatalkan kunci yang satu lagi, jadi kita berdua share 1 bungalow.
Foto Bokep - Saat menuju bungalow kami diantar dengan buggy car mengingat jarak antara reception dengan bungalow agak jauh, di dalam kendaraan ini aku melihat wajah Linda, ya ampun cantik sekali dan membuat hatiku mulai bergejolak, sesekali dia melemparkan senyumnya kepada aku, pikiran aku, dasar suaminya tidak tahu diuntung sudah dapat istri cantik dan penuh perhatian masih disia-siakan. Di dalam bungalow kami merapikan barang dan pakaian kami aku menyiapkan bahan meeting untuk besok, sementara dia juga mempersiapkan bahan presentasi. Pada saat aku ingin menggantungkan jas aku tanpa sengaja tangan aku menyentuh buah dadanya karena sama-sama ingin menggantungkan baju masing-masing, aku langsung bilang
“sorry ya Lin betul aku tidak sengaja,” dia bilang sudah tidak apa-apa anggap saja kamu dapat rejeki. Wow, wajahnya memerah tambah cantik dia.
Lalu kita nonton TV bersama filmya up close and personal, pada saat ada adegan ranjang aku bilang sama Linda wah kalau begini terus aku bisa tidak tahan nih, lalu aku berniat beranjak dari ranjang mau keluar kamar, dia langsung bilang mau kemana sini saja, tidak usah takut deh sambil menarik tangan aku lembut sekali seakan memohon agar tetap di Sisinya, selanjutnya kita cerita dan berandai-andai kalau dulu kita sudah saling ketemu dan kalau kita berdua menikah dan sebagainya Aku memberanikan diri bicara, Lin kamu kok cantik dan anggun sih, Linda menyahut nah kan mulai keluar rayuan gombalnya, sungguh kok sih aku tidak bohong, aku pegang tangannya sambil mengelusnya, oww geli banget, come on nanti aku bisa lupa nih kalau kamu adalah suami kakak aku. Biarin saja kata aku.
Perlahan tapi pasti tangan aku mulai merayap ke pundaknya terus membelai rambutnya tanpa disangka dia juga mulai sedikit memeluk aku sambil membelai kepala dan rambut aku. Akhirnya aku kecup keningnya dia bilang kamu sungguh gentle sekali. Oh, indahnya kalau dulu kita bisa menikah aku bilang, Abis kamunya sih sudah punya pacar.
Lalu aku kecup juga bibirnya yang sensual, dia juga membalas kecupan aku dengan agresif sekali dan aku memakluminya karena aku yakin dia tidak pernah diperlakukan sehalus ini. Kami berciuman cukup lama dan aku dengar nada nafasnya mulai tidak beraturan, tangan aku mulai merambat ke daerah sekitar buah dadanya. Dia sedikit kaget dan menarik diri walaupun mulut kami masih terus saling berciuman.
Kali ini aku masukkan tangan aku langsung ke balik BH-nya, dia menggelinjang. Aku mainkan putingya yang sudah mulai mengeras dan perlahan aku buka kancing bajunya dengan tangan aku yang kanan, setelah terbuka aku lepas BH-nya. Woww, betapa indah buah dadanya, ukurannya kurang lebih mirip dengan istri aku namun putingnya masih berwarna merah muda mungkin karena dia tidak pernah menyusui putranya, Linda terhenyak sesaat sambil ngoLing, kok jadi begini.
“Lin aku suka ama kamu,” terus dia menarik diri. Aku tidak mau berhenti dan melepaskan kesempatan ini, langsung aku sambar lagi buah dadanya kali ini dengan menggunakan lidah aku sapu bersih buah dada beserta putingnya. Linda hanya mendesah-desah sambil tangannya mengusap-ngusap kepala aku dan aku rasakan tubuhnya semakin menggelinjang kegelian dan keringat mulai mengucur dari badannya yang harum dan putih halus.
Aku masih bermain diputingnya sambil menyedot-nyedot halus. Dia semakin menggelinjang dan langsung membuka baju aku pada saat itu aku juga membuka kancing roknya dan terlihat paha yang putih mulus nan merangsang, kita sekarang masing-masing tinggal celana dalam saja, tangannya mulai membelai pundak dan badan aku, sementara itu lidah aku mulai turun ke arah pangkah paha.
Dia semakin menggelinjang, Oww desir nikmat dan geli sekali. Perlahan aku turunkan celana dalamnya, dia bilang jangan bilang sama siapa-siapa ya terutama kakak. bilang emang aku gila kali, pakai bilang-bilang kalau kita berbuat macem2. setelah celana dalamnya aku turunkan aku berusaha untuk menjilat clitorisnya yang berwarna merah menantang. Pada awalnya dia tidak mau, katanya dia belum pernah begituan, nah sekarang saatnya kamu mulai mencoba.
Lidah aku langsung menari-nari di clitorisnya, dia meraung keras, Ohh,, enaakk sekali, aku, aku tidak pernah merasakan ini sebelumnya kamu pintar sekali sih,. Kemudian aku jilat clitoris dan lubang Vaginanya, tidak berapa lama kemudian dia menjerit, Auuww aku keluar Oohh nikmat sekali, dia bangkit lalu menarik dengan keras celana dalamku.
Langsung dia sambar kontolku dan dilumatnya secara hot dan agresif sekali. Terus terang istri aku tidak perah mau melakukan oral seks dengan aku, dia terus memainkan lidahnya dengan lincah sementara tangan aku memainkan puting dan kelentitnya. Tiba-tiba ia mengisap kontol aku keras sekali ternyata dia orgasme lagi, dia lepaskan kontol aku, ayo dong masukin ke sini, sambil menunjuk lubangnya.
Perlahan aku tuntun kontol aku masuk ke Vaginanya, dia terpejam saat kontol aku masuk ke dalam Vaginanya sambil dia tiduran dan mendesah-desah. Ohh biasanya suami aku sudah selesai dan aku belum merasakan apa-apa, tapi kini aku sudah dua kali keluar, kamu baru saja mulai. Waktu itu kami bercinta sudah kurang lebih 30 menit sejak dari awal kita bercumbu.
Sekarang aku angkat ke dua kakinya ke atas lalu ditekuk, sehingga penetrasi dapat lebih dalam lagi sambil aku sodok keluar masuk Vaginanya. Dia terpejam dan terus menggelinjang dan bertambah liar. Aku tidak pernah menyangka orang seperti Linda yang lemah lembuh ternyata bisa liar di ranjang. Dia menggelinjang terus tak karuan.
Ohh aku keluar lagi. Aku angkat perlahan kontol aku dan kita berganti poLini duduk, terus dia yang kini mengontrol jalannya permainan, dia mendesah sambil terus menyebut, Ohh ,ohh . Dia naik turun makin lama makin kencang sambil sekali-kali menggoyangkan pantatnya, tangannya memegang pundak aku keras sekali.
Iihh, uuhh aku keluar lagi, kamu kok kuat sekali,come on keluarin dong aku sudah tidak tahan nih.Biar saja, kata aku, Aku mau bikin kamu keluar terus, kan kamu bilang sama aku, bahwa kamu tidak pernah orgasme sama suami kamu sekarang aku bikin kamu orgasme terus.Iya sih tapi ini betul-betul luar biasa , ohh betapa bahagianya aku kalau bisa setiap hari begini sama kamu.Ayo jangan ngaco ah, mana mungkin lagi, kata aku. Cerita Sex
Aku bilang, Sekarang aku mau mencoba doggy style.Apa tuh, katanya.Ya ampun kamu tidak tau.Tidak tuh, katanya. Lalu aku pandu dia untuk menungging dan perlahan aku masukkan kontol aku ke Vaginanya yang sudah banjir karena keluar terus, pada saat kontol aku sudah masuk sempurna mulailah aku tusuk keluar masuk dan goyangin makin lama makin kencang.
Dia berteriak dan menggelinjang dan mengguncangkan tubuhnya. , ampuun deh aku keluar lagi nih. Waktu itu aku juga sudah mau keluar.Aku bilang,Nanti kalau aku keluar maunya di mulut Linda.Ah jangan Linda belum pernah dan kayaknya jijik deh.Cobain dulu ya, akhirnya dia mengangguk.
Tiba saatnya aku sudah mau orgasme aku cabut kontol aku dan sambil dia jongkok aku arahkan kepala kontol aku ke mulutnya sambil tangan dia mengocok-ngocok kontol aku dengan sangat bernafsu. Lin, Ketika mau keluar langsung kontol aku dimasukkan ke dalam mulutnya tidak lama lagi.
“Crooott, crooott, croooott, croooott,” penuhlah mulut dia dengan sperma aku sampai berceceran ke luar mulut dan jatuh di pipi dan buah dadanya. Dia terus menjilati kontol aku sampai semua sperma aku kering aku tanya dia, Gimana Lin nikmat tidak rasanya.Dia bilang, Not bad. Kita berdua tertidur sampai akhirnya kita bangun jam 11 malam.
Linda mengecup halus bibir aku, , thanks a lot, aku benar-benar puas sama apa yang kamu berikan kepada aku, walaupun ini hanya sekali saja pernah terjadi dalam hidup aku.
0 comments:
Post a Comment